Disiplin Kerja Mempengaruhi Pengembangan Karir
Beberapa Perusahaan menerapkan langkah-langkah sistematis dalam hal pengembangan karir karyawan. langkah-langkah itu sendiri terutang dalam peraturan perusahaan yang diketahui oleh seluruh karyawan yang kita sebut dengan disiplin kerja. Oleh karena itu disiplin kerja karyawan sangat mempengaruhi pengembangan karirnya
Karir adalah urutan aktivitas yang berkaitan dengan pekerjaan dan perilaku,nilai-nilai dan aspirasi seseorang selama rentang hidup orang tersebut.
Disiplin kerja adalah suatu dari manajemen organisasi perusahaan untuk menerapkan atau menjalankan peraturan ataupun ketentuan yang harus dipatuhi oleh setiap karyawan
Beberapa Perusahaan menerapkan langkah-langkah sistematis dalam hal pengembangan karir karyawan. langkah-langkah itu sendiri terutang dalam peraturan perusahaan yang diketahui oleh seluruh karyawan yang kita sebut dengan disiplin kerja. Oleh karena itu disiplin kerja karyawan sangat mempengaruhi pengembangan karirnya
Karir adalah urutan aktivitas yang berkaitan dengan pekerjaan dan perilaku,nilai-nilai dan aspirasi seseorang selama rentang hidup orang tersebut.
Disiplin kerja adalah suatu dari manajemen organisasi perusahaan untuk menerapkan atau menjalankan peraturan ataupun ketentuan yang harus dipatuhi oleh setiap karyawan
T.Hani Handoko membagi 3 disiplin kerja yaitu :
a.Disiplin Preventif : kegiatan yang dilaksankan untuk mendorong para karyawan agar mengikuti berbagai standar dan aturan, sehingga penyelewengan dapat dicegah.
b. Disiplin Korektif : kegiatan yang diambil untuk menangani pelaerhadapnggaran terhadap aturan-aturan yang mencoba untuk menghindari pelanggaran-pelanggaran lebih lanjut, kegiatan korektif sering berupa suatu bentuk hukuman dan disebut tindakan pendisplin
c. Disiplin Progresif : Kegiatan memberikan hukuman-hukuman yang lebih berat terhadap pelanggaran-pelanggaran yang berulang.
Hal-hal yang menunjang Kedisiplinan
Menurut Alex S. Nitisemito ada beberapa hal yang dapat menunjang keberhasilan dalam pendisiplinan karyawan yaitu :
a.ancaman : Dalam rangka menegakkan kedisiplinan kadang kala perlu adanya ancaman meskipun ancaman yang diberikan tidak bertujuan untuk menghukum
b.Kesejahteraan : Untuk menegakkan kedisiplinan maka tidak cukup dengan ancaman saja tetapi perlu kesejahteraan yang cukup yaitu besarnya upah yang mereka terima, sehingga minimal mereka dapat hidup secara layak
c.Ketegasan : Jangan sampai kita membiarkan suatu pelanggaran yang kita ketahui tanpa tindakan atau membiarkan pelanggaran tersebut berlarut-larut tanpa tindakan yang tegas.
d.Partisipasi : Dengan Jalan memasukkan unsur partisipasi maka para karyawan akan merasa bahwa peraturan tentang ancaman hukuman adalah hasil persetujuan bersama.
Faktor-faktor yang mempengaruhi Disiplin kerja
a. Tujuan dan Kemampuan
b. Teladan pemimpin
c. Balas Jasa
d. Keadilan
e. Sanksi Hukuman
f. Ketegasan pemimpin
g. Hubungan dan Kemanusiaan
Indikator dari disiplin kerja adalah :
a. Absensi : Tingkat Kehadiran
b. Ketaatan pada peraturan
c. Kepatuhan pada perintah
f. Ketepatan waktu dalam menyelesaikan pekerjaan
g. Kesanggupan menjalankan perintah
Menurut Gomes ada 2 fokus utama dalam pengembangan karir, yaitu :
a. Fokus Internal
Dalam fokus ini, seseorang perlu selalu dapat memandang karirnya secara positif, agar dapat mengembangkan karirnya dengan sedikit stress dan perasaan negatif lainnya.
b. Fokus Eksternal
Pengembangan karir seseorang perlu didukung oleh keadaan lingkungan eksternalnya, fokus perhatian bukan lagi pada acara seseorang memandang karirnya, tetapi pada kedudukan yang secara aktual diduduki oleh seorang pekerja.
3 Model Pengembangan Karir :
1. Model siklus hidup merupakan pengembangan karir yang sifatnya pasti. dalam model ini peran organisasi sangat besar dalam menentukan karir seseorang.
2. Model berbasis organisasi, yaitu model pengembangan yang menjelaskan bahwa karir seseorang akan melalui tahap-tahap karir.
3. Model pola terarah yaitu dalam model ini karyawan dibimbing untuk membuat keputusan sendiri mengenai seberapa cepat mereka menginginkan kemajuan dalam karir mereka.
Prinsip-prinsip pengembangan karir :
1. Karyawan bertanggung jawab terhadap karirnya
2. Keahlian karyawan didasarkan pada usaha perjuagan sendiri
3. Perencanaan karir dibuat secara sadar dan sukarela tanpa ada tekanan
4. Menggunakan continous improvement untuk menumbuhkan pribadinya
5. Sukses dijabarkan dengan baik oleh diri karyawan sendiri.
Salah satu syarat untuk memperoleh karir yang diinginkan, seorang karyawan sebaiknya mematuhi disiplin kerja yang ada. korelasi antara variabel disipilin terhadap pengembangan karir merupakan hal yang positif , semakin baik disiplin kerja seseorang maka semakin baik pula pengembangan karirnya.
Comments
Post a Comment